
Data yang diperoleh oleh penulis,
untuk mensuplay kebutuhan 2 lembaga penyedia aqiqah di kota surabaya saja
mencapai 1000 ekor domba/kambing yang di potong dan sebagian besar adalah
betina produktif yang disembelih, belum untuk mensuplay warung sate, depot ,
katering dan lain-lain. Dalam satu tahun untuk mensuplay 2 lembaga aqiqah ini
saja setiap tahun 12.000 ekor yang disembelih di kota surbaya belum kota – kota
besar lainnya, dan fenomena ini hampir terjadi merata diseluruh kota di pulai
jawa. Jika tidak ada tindakan nyata dari komunitas peternak indonesia dan
pemerintah untuk menangani hal ini, tidak menutup kemungkinan 5-10 tahun
mendatang indonesia akan mengimpor kambing dari luar negeri.
Sungguh sangat disayangkan jika
dengan potensi alam yang luar biasa, indonesia tidak bisa mencukupi kebutuhan
daging kambing sendiri. Dan ini semua bisa benar – benar terjadi jika kita
tidak segera mengambil tindakan dan mencari solusi terbaik untuk mencegah
penyembelehan betina produktif.